The Dropout merupakan sebuah series yang menceritakan perjalanan seorang Elizabeth Holmes pendiri perusahaan bio tect startup dengan valuasi milyaran dollar bernama Theranos yang pada awalnya digadang-gadang akan menjadi game changer dalam industri kesehatan.

Elizabeth Holmes mengklaim bahwa ia berhasil menemukan sebuah alat yang bisa digunakan di rumah untuk mengecek berbagai macam penyakit hanya dengan setetes darah yang tidak akan menimbulkan rasa sakit.

Sebuah konsep yang sangat inovatif, namun pada akhirnya kita tahu bahwa ide yang dimiliki Elizabeth Holmes terlalu indah untuk dijadikan kenyataan. Ia berhasil meyakinkan para investor.

Namun berbagai kecurangan yang dilakukan untuk menjalankan Theranos berasil terendus oleh media, yang pada akhirnya membawa Theranos pada kehancuran. Tidak hanya itu, Elizabeth Holmes akhirnya juga dinyatakan bersalah dan dipenjara selama 20 tahun.

5 Pelajaran Berharga dari Series The Dropout

The Dropout saat ini sudah bisa kita nikmati diberagam platform streaming, salah satunya adalah Disney+ Hotstar. Berikut 5 pelajaran berharga yang bisa kita ambil dari series The Dropout Elizabeth Holmes yang memiliki 8 episode ini.

theranos

1 Tidak ada Shortcut pada Kesuksesan

Elizabeth Holmes adalah seorang yang sangat ambisius, ia ingin segera membawa Theranos pada kesuksesan. Tidak ada yang salah dengan hal itu, namun untuk sampai pada kesuksesan itu, Elizabeth Holmes terlihat lebih sering mengambil jalan pintas dan menghalalkan segala cara.

Konsep inovatifnya yang ia kenalkan memang pada awalnya berhasil memenangkan hati para investor. Namun seiring berjalannya waktu, kebenaran dibalik produknya terungkap yang akhirnya menghancurkan segalanya.

Elizabeth Holmes sejak awal tahu bahwa perangkat yang dibuat tidak bekerja sebagaimana mestinya. Namun ia justru menutupi hal itu, dan terus saja memberikan klaim-klaim inovatif lainnya.

Ia memang memiliki masa kecil yang kurang baik, namun itu bukanlah sebuah alasan atau pengecualian bahwa ia bisa melakukan berbagai kecurangan yang membahayakan nyawa orang lain.

Pada dasarnya ia juga memiliki tujuan yang mulia, namun ia tidak sadar bahwa esekusi juga memiliki peranan tidak kalah penting dibandingkan dengan tujuan atau kesuksesan yang ingin ia raih.

Elizabeth Holmes memang memiliki aset yang dibutuhkan untuk menjad sukses. Dan mimpi besar yang sering kita sebut sebagai kesuksesan itu membutuhkan perjalanan yang panjang, yang diawali dari esekusi kecil, dan dipupuk oleh konsistensi dan kerja keras. Tidak ada jalan pintas pada kesuksesan.

2 Ada Harga pada sebuah Kebohongan

Semua hal yang kita lakukan memang ada konsekuensinya, begitu juga dengan kebohongan yang kita lakukan, entah itu kebohongan kecil atau besar, sadar atau tidak, itu akan memberikan dampak.

Dalam sebuah episode, kita diperlihatkan bahwa Elizabeth Holmes ingin mendapatkan pendaan dari produk yang ingin ia ciptakan. Untuk hal itu, ia harus mendemonstrasikan prototipenya kepada investor.

Sayangnya ia tidak memiliki waktu dan sumber daya yang cukup untuk membuat perangkat yang akan ia gunakan bisa berjalan dengan lancar.

Ditengah kesulitan ini, Elizabeth Holmes lebih memilih untuk berbohong tentang kelayakan perangkat yang ia buat. Ia berhasil menipu anggota Dewan, investor hingga karyawannya. Namun seiring berjalannya waktu, kebenaran terungkap.

Kebohongan yang ia perbuat akhirnya harus dibayarnya dengan kehancuran Theranos hingga reputasinya sebagai seorang wanita yang pernah dikatakan sebagai the next Bill Gates juga hancur.

3 Etika dan Moral, dua pilar terpenting

Untuk membuat sebuah bisnis yang sustainable, Etika dan Moral harus menjadi menjadi pilar yang penting untuk mengarahkan sebuah usaha.

Sejak awal berdirinya Theranos, Elizabeth Holmes tidak bisa membawa perusahaannya ke arah yang benar berdasarkan etika dan moral. Hal ini bisa kita lihat pada saat Elizabeth Holmes memanfaatkan penderita kanker sebagai tikus percobaan untuk perangkatnya yang tidak berfungsi.

Ia memang seorang yang cerdas, namun ia tidak membawa Theranos pada jalur yang benar. Hilangnya moral dan etika pada bisnisnya membawa Theranos pada kecelakaan fatal yang tidak bisa dihindarkan.

4 Niat Kontribusi Tidak Harus Menyakiti Orang Lain

Sama seperti founder lainnya, Elizabeth Holmes tentu saja memiliki cita-cita bahwa penemuannya bisa memberikan kontribusi kepada masyarakat.

Namun ketenaran dan kekayaaan yang ia dapatkan sepertinya membuatnya mabuk, ia menganggap bahwa ia memiliki kekuatan penuh ditangannya, yang membuatnya sering melakukan keputusan yang merugikan orang lain.

Tidak hanya itu, Elizabeth Holmes juga sering memaksa karyawannya untuk mengikuti apa yang ia minta dengan pantauan yang ketat dan juga perjanjian kerahasiaan (NDA).

Bahkan akibat Non Disclouser Aggrement (NDA) yang ia terapkan membuat salah satu ahli bio kimia yang sejak awal bersamanya, yakni Ian Gobbons bunuh diri. Keputusan Elizabeth Holmes ini akhirnya memberikan efek domino pada Theranos.

5 Kelilingi Diri kita dengan Orang yang Tepat

Jika kamu sudah menonton series The Dropout tentu saja kita tahu bahwa Elizabeth Holmes sangat dipengaruhi oleh Sunny Balwani yang memang sejak awal episode sudah menjadi teman Holmes, kemudian berkembang menjadi pacar rahasia yang juga memegang peranan penting di Theranos.

Pada akhir episode, Elizabeth Holmes memang terlihat menyalahkan Sunny Balwani, beberapa penonton mungkin kesal melihat hal ini, karena faktanya Elizabeth Holmes sebenarnya sama tidak baiknya dengan Sunny Balwani.

Disisi lain, George Shultz selaku salah satu investor di Theranos sebenarnya juga sudah mengingatkan bahwa Sunny Balwani mungkin bukan orang yang tepat untuk berada disisinya.

Salah satu kesalahan lain yang dilakukan oleh Holmes adalah mempercayai Sunny Balwani. Bisa dibilang Sunny Balwani merupakan pengaruh buruk bagi Elizabeth Holmes, ia sejak awal memiliki kontribusi yang besar terhadap perubahan karakter pada Holmes.

Jika melihat hal ini, maka penting bagi kita untuk memilih orang yang tepat ketika ingin berjuang. Kerjasama antara Sunny Balwani dan Elizabeth Holmes memang bisa berakhir ketika Theranos hancur. Namun efek yang diberikan Sunny mungkin akan terus melekat pada Elizabeth Holmes.

Artikel Lainnya

Write A Comment