Hype

Apa Itu Bobcat? 7 Fakta Hewan Bobcat dari Genus Lynx

Pinterest LinkedIn Tumblr

Di Indonesia, hewan yang bernama Bobcats mungkin masih sangat asing dan banyak orang mulai mencari tahu tentang Bobcat sejak mereka melihat seorang anak kecil yang takut dengan bomcat di sosial media. Apa itu Bobcat?

Bobcat (kadang juga disebut Red Lynx atau Lynx rufus) adalah mamalia Amerika Utara yang berasal dari keluarga kucing dan biasanya memiliki bulu merah kecoklatan hingga buff yang memiliki pola bintik-bintik atau garis.

Dengan bentuk layaknya kucing, Bomcat memiliki ukuran yang jauh lebih besar, memiliki kaki panjang lengkap dengan cakar, ekor pendek, dan bagian telinga yang agak lancip berwarna hitam.

Bobcat masuk kedalam kategori genus Lynx, namun diantara genus tersebut bobcat dikenal memiliki ukuran paling kecil dan sangat agresif.

kucing bobcat

Jika kita telusuri lebih jauh, sebenarnya ada banyak hal menarik tentang Bobcat, salah satunya bisa bertahan hidup dengan waktu yang relatif lama mesti tanpa makan. Berikut beberapa fakta menarik lain tentang Bobcat yang harus kamu tahu.

1. Kucing Liar dengan Populasi Tertinggi di AS

Bobcat bisa dibilang adalah salah satu kucing liar yang umum ditemukan di Kanada, Meksiko, sampai dengan Amerika Serikat.

Dan jika kita bandingkan dengan kucing liar lainnya, jumlah populasi bobcat di Amerika Serikat adalah yang paling banyak.

Memang pada abad ke 20 jumlah Bobcat di AS sudah menurun drastis karena perburuan, meski demikian di alam liar jumlahnya masih cukup banyak, yakni sekitar 2 hingga 3 juta ekor.

Hal ini sebenarnya masih berkaitan dengan kemampuan adaptasi bobcat yang sangat baik yang bisa hidup diberbagai habitat mulai dari hutan, rawa, pegunungan, sampai dengan gurun.

2. Bobcat adalah Hewan Soliter dan Teritorial

Bobcat selama ini juga dikenal sebagai salah satu hewan soliter yang tidak beraktivitas secara berkelompok, namun lebih banyak melakukan perburuan sendirian.

Selain itu, Bobcat juga dikenal sebagai hewan yang teritorial, yakni menguasai wilayah tertentu dan akan menjadi sangat agresif jika ada hewan lain yang memasuki teritorialnya.

Seekor Bobcat biasanya bisa menguasai lahan hingga 40 hektar, dimana bobcat jantan biasanya menguasai wilayah yang jauh lebih luas daripada bobcat betina.

Layaknya hewan teritorial lain, Bobcat akan menandai wilayahnya dengan urin sampai dengan kotoran dengan memanfaatkan baunya.

Meski demikian, dalam satu wilayah kita masih bisa menjumpai beberapa bobcat yang mendiami wilayah sama, hal ini karena bobcat memang tidak memanfaatkan seluruh wilayah yang mereka kuasai.

3. Bobcat adalah Hewan Nokturnal

Pada dasarnya hewan Nokturnal adalah hewan yang banyak melakukan aktivitas pada malam hari, dan menggunakan siang hari untuk tidur.

Pun dengan Bobcat, ia adalah hewan Nokturnal yang melakukan perburuan pada malam hari, dan ini sebenarnya masih berkaitan dengan beberapa kemampuannya.

Bobcat dikenal memiliki indera penglihatan dan pendengaran yang sangat baik, dan dua karakteristik ini sebenarnya bisa bekerja dengan sangat baik pada malam hari.

Selain itu, Bobcat juga diunggulkan dengan karakteristik lain dimulai dari gigi yang kuat dan tajam, sampai dengan mampu berlari hingga kecepatan 30 mph.

4. Indera Penglihatan, Penciuman, dan Pendengaran yang Sempurna

Bobcat memang memiliki mata yang berbeda daripada hewan lainnya, ia memiliki sebuah jaringan yang disebut sebagai tapetum lucidum (jaringan yang ada pada hewan Nokturnal) yang membuat matanya memiliki kemampuan adaptasi yang sangat cepat ketika tidak banyak cahaya.

Pun dengan kupingnya, Bobcat akan mampu menangkap suara dengan sangat baik, yang biasanya akan dilakukan dengan cara memutar bagian telinga dari depan ke belakang.

Terakhir adalah indera penciumannya yang umumnya digunakan Bobcat untuk mendeteksi sebuah wilayah, apakah itu bagian dari teritorial bobcat lain atau bukan.

5. Sering dikira Sebagai Lynx Kanada

Seperti yang sudah kami katakan, Bobcat merupakan kucing yang berasal dari Genus Lynx yang terdiri dari 4 jenis yakni lynx Kanada, lynx iberia, lynx Eurasia, dan yang terakhir adalah Bobcat.

Bobcat memang masuk kedalam genus lynx, dan selama ini bobcat sering kali kali disebut sebagai lynx Kanada karena memang memiliki bentuk yang agak mirip, namun sebenarnya adalah dua spesies yang berbeda.

Salah satu hal yang membedakan antara bobcat dan lynx Kanada adalah pola bintik-bintik pada Bobcat, pun dengan ukuran kakinya, Bobcat memiliki ukuran kaki yang jauh lebih kecil.

6. Bobcat Bisa Memiliki Berbagai Suara

Pada dasarnya bobcat adalah hewan yang lebih banyak kita temukan dalam kondisi diam, dan memang bobcat selama ini dikenal sebagai hewan pendiam yang jarang mengeluarkan suara, namun bukan berarti bobcat tidak bisa bersuara.

Bobcat sebenarnya juga bisa mengeluarkan banyak suara, tidak hanya mengeong yang menjadi suara panggilan paling umum kucing, bobcat juga bisa berteriak, menyalak, mendesis, mendengkur, melolong, mengeram, sampai dengan melolong.

Suara-suara ini biasanya juga berkaitan dengan emosi dari Bobcat sendiri, pada saat bobcat diburu oleh hewan lain misalnya, bobcat biasanya akan bersuara dengan lantang untuk memberikan peringatan pada hewan yang ada disekitarnya.

7. Hewan yang Berpoligami

Merpati termasuk hewan yang setia dengan satu pasangan, namun bobcat tidak demikian, ia termasuk hewan yang berpoligami, dan ini berlaku untuk seluruh jenis kelamin, baik itu bobcat jantan maupun betina.

Pada musim kawin yang biasanya terjadi pada bulan Januari sampai Februari, Bobcat betina akan melolong untuk menandai kehadirannya, dan mendatangi Bobcat jantan satu ke bobcat jantan lainnya sampai musim kawin selesai.

Itulah beberapa fakta menarik terkait dengan hewan yang bernama Bobcat, merupakan hewan yang masuk dalam keluarga kucing dari genus lynx dan memiliki ukuran yang jauh lebih besar dibandingkan dengan kucing yang selama ini kita lihat.

Artikel Lainnya

Write A Comment