Apa arti dari Shounen dan Shoujo yang ada dalam anime atau manga? apakah ini genre anime? Jika bukan, apa arti yang sebenarnya?
Jika kamu mengikuti manga atau anime, mungkin pernah mendengar istilah Shounen yang biasanya selalu diidentikkan dengan beberapa manga bertema kepahlawanan layaknya Boruto atau One Piece.
Bahkan beberapa orang menganggap Shounen adalah sebuah genre dalam karya anime atau manga.
Jika kamu mengatakan bahwa “Shounen ya genre anime yang mirip dengan boruto dan One Piece” maka hal ini sebenarnya salah.
Namun jika kamu mengatakan “Manga Shounen yang manga semacam One Piece dan Boruto” maka sebenarnya kamu tidak salah, hanya kurang tepat.
Lalu sebenarnya apa itu Shounen dan Shoujo yang sering ada dalam anime atau manga? Yuk kita bahas.
Apa itu Shounen?
Shounen (Shonen) adalah sebuah manga atau anime yang dibuat untuk menyasar pasar remaja laki-laki yang biasanya dalam rentan usia 12 sampai 18 tahun.
Meski demikian, tidak sedikit juga remaja wanita yang menyukai manga atau anime dalam kategori ini.
Dalam bahasa jepang, Shounen memiliki arti remaja pria. Memang anime dalam kategori ini biasanya memiliki genre yang khas, lantas hal ini membuat banyak orang yang menggunakan kata shounen sebagai genre.
Shounen pada dasarnya bukanlah genre anime atau manga. Shounen lebih tepat jika merujuk pada demografi target pasar sebuah manga atau anime.
Karena pengembangan cerita dan karakternya ditujukan untuk remaja laki-laki, maka anime dalam kategori ini biasanya akan menampilkan cerita yang syarat akan tema kepahlawanan yang penuh dengan aksi seru.
Selain sering dikaitkan dengan genre, Shounen juga dikaitkan dengan Shonen Jump.
Shounen dan Shonen Jump pada dasarnya juga dua hal yang sangat berbeda. Jika Shounen memiliki definisi seperti di atas, sedangkan Shounen Jump adalah sebuah majalah manga.
Jadi Shounen sendiri merujuk pada demografi anime berdasarkan ceritanya, sedangkan Shounen Jump merujuk pada merek majalah anime.
Apa itu Shoujo?
Shoujo (Shojo) adalah anime atau manga yang ditujukan untuk remaja wanita dalam rentan usia 12 sampai 18 tahun. Dalam bahasa Jepang, Shoujo memiliki arti remaja wanita atau gadis.
Jadi pada dasarnya Shoujo adalah kebalikan dari Shounen, yakni anime atau manga yang pengembangan ceritanya di khususkan untuk pangsa pasar remaja wanita.
Biasanya anime atau manga dalam kategori ini memiliki alur cerita yang lebih mengedepankan drama atau perasaan yang memang lebih disukai oleh kaum wanita.
Namun pada akhirnya, anime atau manga Shoujo juga tidak jauh berbeda dengan Shounen, tidak sedikit remaja pria yang juga tertarik dalam anime dalam kategori ini karena memang selera itu pada dasarnya relatif.
Contoh Anime Shounen
Ingin menikmati anime dalam kategori Shounen? Berikut beberapa contoh atau anime yang masuk kedalam kategori Shounen:
- Death Note
- Attack on Titan
- My Hero Academia
- Naruto: Shippuuden
- Gintama
- Nanatsu no Taiza
- Hunter x Hunter
- One Piece
- Kimetsu no Yaiba
- Fairy Tail
Contoh Anime Shoujo
Ingin menikmati anime dalam kategori Shoujo? Berikut beberapa anime atau manga yang masuk kedalam kategori Shoujo:
- Ookami Shoujo to Kuro Ouji
- Ao Haru Ride
- Hotarubi no Mori e
- Shigatsu wa Kimi no Uso
- Byousoku 5 Centimeter
- Nijiiro Days
- Kimi ni Todoke
- Akatsuki no Yona
- Ore Monogatari
Itulah pengertian atau arti dari Shounen dan Shoujo yang sering muncul dalam manga atau anime.
Jadi Shounen dan Shoujo sendiri pada dasarnya bukanlah genre ya, melainkan demografi atau target pasar yang digunakan dalam pengembang cerita dalam membuat karya tersebut.
Artikel Lainnya
- 16 Quote Spy x Family Terbaik dari Anya, Loid, dan Yor
- 10 Grup Anime di Telegram, Nonton & Chit Chat
- 13 Anime Putri Duyung Terbaik, Studio Ghibli No 1
