Anime

12 Kata-kata Pain Akatsuki Terbaik dan Menyentuh

Pinterest LinkedIn Tumblr

Jika boleh jujur, salah satu episode terbaik sepanjang serial Naruto adalah ketika Pain melakukan invasi ke Konoha dan hampir saja berhasil membawa Rubah Ekor 9 yang ada di tubuh Naruto.

Jika kamu tertarik untuk menonton ulang episode Naruto vs Pain Akatsuki, kamu bisa menontonya pada episode 152 sampai dengan 175. Sedangkan pertempuran antara Naruto VS Pain akan terjadi pada episode 163.

Tidak hanya menyajikan pertarungan laga yang seru, dalam episode-episode ini kita juga diajak untuk mengenal perspektif Nagato yang menggerakkan Pain menyerang Konoha, yang tak jarang terdengar seperti quote atau kata-kata bijak.

12 Kata-kata Pain Akatsuki Terbaik

Sama seperti Naruto, tujuan utama Pain Akatsuki sebenarnya juga ingin menciptakan dunia ideal yang penuh kedamaian.

Hanya saja, setelah kekecewaanya terhadap perlakukan negara lain yang lebih kuat, Pain Akatsuki memilih untuk menggunakan cara lain, yang sempat menimbulkan kehancuran di Konoha.

Dan berikut 12 quote terbaik dari Pain Akatsuki yang sangat menyentuh.

12. Semua Penderitaan Memaksaku untuk tumbuh Dewasa

Pain

Quote yang satu ini Pain ucapkan ketika Jiraya bertanya kepada Nagato setelah menggunakan identitas baru sebagai Pain.

Jiraya sebagai gurunya di masa lalu tentu sadar ada banyak perubahan pada diri Nagato, yang membuat Jiraya bertanya apa yang terjadi pada dirinya.

Pain menjawab tidak ada apapun selain perang.

Semua rasa sakit yang ditimbulkan oleh perang lah yang memaksa Nagato untuk tumbuh menjadi lebih dewasa dan akhirnya memilih jalan yang berbeda.

11. Bahkan anak yang paling bodoh dan tidak berdosa akhirnya akan tumbuh dewasa.

Pain

Kata-kata Pain akatsuki yang satu ini sebenarnya masih berkaitan dengan quote sebelumnya, tentang konsekuensi perang yang memaksa anak kecil untuk dewasa lebih cepat.

Point yang ingin dikatakan Pain disini adalah pada akhirnya anak kecil yang bodoh dan tidak berdosa itu akan tumbuh menjadi lebih dewasa ketika mereka belajar dari rasa sakit yang ia alami.

Yang pada akhirnya membuat mereka memiliki perspektif yang berbeda. Apapun yang mereka katakan dan mereka fikirkan pasti memiliki kaitannya dengan kondisi yang ia alami sebelumnya.

10. Rangkulah Ketakutan Mu

Pain

Meskipun tujuannya baik, kita semua tentu sepakat bahwa Pain Akatsuki bukanlah seorang hero.

Namun beberapa hal yang ia katakan kadang cukup masuk akal dan membantu kita, salah satunya tentang “merangkul ketakutan” itu sendiri.

Alih-alih menghindari dan menyangkal, Pain lebih menyarankan untuk “Belajar merangkul rasa sakit untuk mengetahuinya secara lebih baik”.

Dengan begini, kita tidak hanya bisa menahan rasa sakit, namun juga mengatasinya.

9. Bagaimana bisa, kamu berkata, bahwa kamu tidak akan pernah berubah.

Pain
9 Pain Akatsuki

Pain mencoba untuk mempertanyakan kepada mereka yang mengklaim, bahwa mereka tidak akan pernah berubah, terlepas dengan apapun yang terjadi.

Semua hal pasti akan mengalami perubahan, entah berubah ke arah yang lebih baik, atau lebih buruk. Ini adalah fenomena alami yang terus terjadi.

8. Jika kamu membenci seseorang, orang lain akan membencimu. Kebencian ini akan mengikat kita bersama.

Pain
8 Pain Akatsuki

Ini sebenarnya agak kontra dengan apa yang dilakukan Pain, namun sebenarnya bisa menjelaskan asal mula yang dilakukan Pain kepada Konoha.

Pain mencoba menjelaskan tentang perbuatan buruk dengan tujuan baik yang sering dilakukan banyak orang, termasuk Pain sendiri yang akhirnya masuk kedalam lingkaran setan tersebut.

Perkataan Pain secara lebih lengkap adalah seperti ini

Kamu fikir, hanya kamu seorang yang peduli? Kamu fikir, kau bisa menunda kematian? namun kedamainan itu membuat mu bodoh dan ceroboh. Jika kamu membunuh seseorang, orang lain akan berusaha membunuhmu. Kebencian ini begitu mengikat kita bersama”.

7. Terkadang, kamu harus terluka untuk memahaminya, jatuh untuk tumbuh, dan kehilangan untuk mendapatkan. Karena pelajaran terbesar dalam hidup, di pelajari dari rasa sakit.

Pain
7 Pain Akatsuki

Ini adalah Quote lain dari Pain Akatsuki yang mengajarikan kita untuk melihat rasa sakit dari perspektif lain.

Karena pada akhirnya, pelajaran terbesar dari kehidupan ini timbul dari rasa sakit.

Meskipun gagasan ini banyak benarnya, namun sebenarnya tidak cukup membenarkan tindakan Pain untuk menyerang Konoha dan menimbulkan rasa sakit di Konoha.

6. Tidak peduli seberapa konyol alasannya, itu sudah cukup untuk memulai perang.

Pain

Nagato melalui pain sebenarnya hanyalah seorang dengan pandangan sinis, yang terbentuk akibat kekecewaanya terhadap perang yang terus saja terjadi.

Dan yang menjadi korban adalah negara kecil yang ditinggali oleh Pain.

5. Tidak ada kedamaian di dunia yang terkutuk ini.

Pain

Konoha merupakan negara yang berjuang mati-matian untuk kedamaianan. Namun ini adalah negara besar, sedangkan Pain tinggal di negara kecil yang cukup sulit untuk mendapatkan haknya.

Karena hal inilah, Pain percaya bahwa perdamaian tidak bisa timbul karena kerjasama antara dua pihak dengan latar belakang dan status sosial yang berbeda.

Ia pada akhirnya lebih memilih untuk berkata “Tidak ada kedamaian di dunia terkutuk ini. Perang hanyalah kejahatan yang dibayar oleh rasa sakit yang dinamakan dikalahkan

4. Manusia tidak akan pernah bisa saling memahami, jika mereka tidak merasakan penderitaan yang sama.

Pain

Kesulitan untuk memahami rasa sakit seseorang timbul karena kita tidak pernah merasakan rasa sakit itu.

Kutipan ini sebenarnya dilakukan Pain untuk memberitahu kepada Naruto dan ninja lain di Konoha kenapa Pain memilih untuk mengambil jalan untuk menyerang Konoha, demi menciptakan kedamaian.

3. Orang yang tidak pernah merasakan penderitaan, tidak layak untuk bercakap tentang perdamaian.

Pain

Salah satu hal yang membuat diskusi antara Pain dan Naruto terasa begitu alot, karena keduanya memiliki padangan yang berbeda tentang rasa sakit.

Jadi sangat mustahil bagi Naruto untuk menghentikan Pain untuk mengurungkan Niatnya.

Pain menganggap segala ucapan Naruto tentang kedamaian adalah omong kosong, karena dia tidak pernah merasakan penderitaan seperti yang dialami oleh orang-orang di sekitar Nagato.

2. Cinta akan melahirkan pengorbanan, dan pengorbanan akan melahirkan kebencian. Selanjutnya kamu akan mengerti arti dari penderitaan.

Pain

Kata-kata Pain Akatsuki yang satu ini sepertinya bisa menjadi quote yang tepat untuk menjelaskan betapa menjengkelkannya Toxic Relationship.

Hanya karena kita mencintai sesuatu, kadang kita rela mengorbankan sesuatu yang bisa menyakiti orang lain, yang pada akhirnya akan bermuara pada penderitaan-penderitaan lainnya.

1. Mereka yang tidak mengerti rasa sakit yang sebenarnya, tidak akan pernah bisa memahami kedamaian sejati.

Pain
1 Pain Akatsuki

Point dari Quote yang Pain Akatsuki ucapkan ini sebenarnya memahami orang lain dengan menggunakan perpsektifnya.

Jika kita memahami orang lain, dengan perspektif diri sendiri, tentu kita tidak akan bisa memahami maksudnya.

Artikel Lainnya

Write A Comment